Kami ada untuk menjaga dan mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), serta memperjuangan Hak-Hak Rakyat Indonsia yang belum terpenuhi, yang tetap berpegang teguh pada UUD 1945 dan azas Pancasila. Dasar Perjuangan : " BELA NEGARA - BELA RAKYAT "

Kamis, 11 November 2010

Keluarga Korban Pertanyakan Penanganan Kasus Pembunuhan

ENREKANG -- Keluarga korban pembunuhan di Desa Potok Ullin Kecamatan Buntu Batu, 2 Februari 2010 lalu mendatangi Polres Enrekang, Rabu 2 Juni. Mereka mempertanyakan penanganan kasus itu yang dinilai lamban. Pembunuhan itu terjadi di Dusun Buntu Batu Lenta dengan korban Bahrul. Korban meninggal dengan luka tusukan 20 lebih. Pelaku saat itu diperkirakan lebih dari tiga orang. Namun polisi baru menangkap satu orang dan sudah dalam proses persidangan di Pengadilan Negeri Enrekang atasnama Rasul binTahir, 27 tahun.
Di Polres Enrekang, orang tua korban, Baharuddin Sannang didampingi engurus Forum Bersama Laskar Merah Putih Sulsel, Andi Nur Alim dan anggotanya, Andi Jamal, Zaenal Arifin, serta Hamzah Sirua. Andi Nur Alim mengungkapkan, Laskar Merah Putih sengaja datang dari Makassar untuk mendampingi keluarga korban. Mereka beralasan menghindari aksi balas dendam. "Kami datang untuk memfasilitasi keluarga korban bertemu dengan kepolisian dengan pertimbangan jangan sampai keluarga korban jenuh dan balas dendam setelah melihat pelaku yang kadang masih berkeliaran di kampung. Kami sekaligus ingin mempertanyakan sejauh mana penanganan kasus tersebut," cerita Andi Nur Alim.
Kasat Reskrim Polres Enrekang, AKP Muhlis yang menerima keluarga korban pembunuhan tersebut mengatakan, aparat kepolisian telah bekerja maksimal memburu para pelaku. Bahkan polisi telah menangkap satu pelaku, Rasul bin Tahir. "Sampai sekarang kita masih memburu tiga pelaku lain, Sultan, Tahir, dan Tasbih. Kami sudah melakukan pengejaran hingga ke kabupaten tetangga, tapi belum berhasil menangkap mereka. Saya juga minta bantuan keluarga korban kalau memang menemukan data atau saksi baru, silakan sampaikan ke penyidik adanya tersangka baru, karena terus terang penyidik," jelas Muhlis. Dalam tanggapannya, keluarga korban menyatakan berterimak kasih pada polisi atas upayanya dan berjanji membantu polisi dan melacak keberadaan pelaku lainnya yang masih buron. (fajar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


WAKIL SEKRETARIS UMUM MC-FB.LMP KOTA MAKASSAR

Disaat Saudara Ismail Ar. Sultan Orasi didepan Masyarakat Kota Makassar dalam Rangka pelaksanaan makassar Goto Clean and Green.jpg

Ketua Harian Markas Daerah Forum Bersama Laskar Merah Putih Propinsi SulSel.jpg

Panglima Srikandi MABES FB.LMP JAKARTA PUSAT

Panglima Srikandi dan Wakil Panglima Srikandi Markas cabang FB.LMP Kota Makassar

Rapat Sengketa Karyawan Mall Panakkukang diruangan Pola DISNAKER Kota Makassar

Rapat Penyelesaian Sengketa Karyawan Mall Panakkukang yang didampingi oleh Laskar Merah Putih diruangan pola Disnaker Kota Makassar, dimana Pihak Manajemen S2 (Sucses On Service) Mall Panakkukang melakukan pemecatan terhadap 32 Karyawan tanpa ada tulisan Hitam di atas kertas putih, melakukan pemotongan gaji karyawan, dan gaji karyawan tidak sesuai dengan UMP yang telah ditetapkan yakni sebesar 10.50.000 rupiah.

photo bersama anggota Laskar Merah Putih dengan Anggota TNI KODAM VII Wirabuana Sulawesi Selatan : saat Tabur Bunga di TMP Panaikang Makassar, 10 November 2010 (Peringatan Hari Pahlawan Nasional)

Anggota Laskar Merah Putih melaksanakan Tabur Bunga di TMP Panaikang dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Nasional 10 November 2010